Delapan Kali Man City Memecahkan Rekor Transfer
Delapan Kali Manchester City telah menjadi salah satu tim paling kuat secara finansial dan dominan di tingkat domestik dalam sejarah sepak bola Inggris sejak Abu Dhabi Investment Group milik Sheikh Mansour membeli klub tersebut pada tahun 2008. Musim lalu City menjadi tim pertama yang pernah dinobatkan sebagai juara Inggris untuk musim keempat berturut-turut, setelah meraih Treble Liga Primer, Liga Champions, dan Piala FA hanya setahun sebelumnya.
Keberhasilan City di bawah pemilik mereka di Abu Dhabi bukan hanya hasil dari pengeluaran besar untuk pemain terbaik, dengan peningkatan infrastruktur klub, investasi di akademi kelas dunia, dan kejeniusan Pep Guardiola, semuanya merupakan faktor kontribusi yang besar LIGALGO .
Namun, mereka juga telah menghabiskan banyak uang untuk pemain-pemain top selama ini. Berikut ini adalah delapan kali City memecahkan rekor transfer klub sejak diambil alih pada tahun 2008.
Delapan Kali Raheem Sterling – £49 juta/866 miliar+
Rekrutan termahal City di era Abu Dhabi yang paling kontroversial, klub tersebut membayar £44 juta ditambah £5 juta sebagai tambahan untuk membeli Raheem Sterling yang berusia 20 tahun dari Liverpool pada tahun 2015. Selama tujuh musim bersama City, ia mencetak 131 gol dan menjadi tokoh kunci dalam empat kemenangan gelar Liga Primer dan satu perjalanan ke final Liga Champions 2021.
Kevin De Bruyne – £54 juta/955 miliar+
Banyak yang heran ketika City mengeluarkan £54 juta untuk merekrut Kevin De Bruyne pada bulan Agustus 2015, yang merupakan transfer klub kedua mereka dalam enam minggu. Dan dalam sembilan musim di Etihad, De Bruyne telah tampil di level yang membuatnya masuk perbincangan sebagai salah satu pemain terhebat di Liga Primer, memenangkan enam gelar, dua Piala FA, dan Liga Champions.
Aymeric Laporte – £57 juta/1 triliun
City menghabiskan banyak uang untuk peningkatan pertahanan yang berbeda di akhir bulan yang sama, dengan merekrut Aymeric Laporte dari Athletic Bilbao seharga £57 juta. Karena Athletic terkenal enggan bernegosiasi, City terpaksa membayar penuh klausul pelepasan dalam kontrak pemain internasional Spanyol kelahiran Prancis itu. Laporte menjadi salah satu bek tengah terbaik di Liga Primer Inggris pada masa puncaknya.
Riyad Mahrez – £60 juta/1 triliun+
Pemain sayap asal Aljazair itu hampir bergabung dengan Chelsea sebelum City datang dengan tawaran sebesar £60 juta untuk membawanya ke Etihad pada bulan Juli 2018. Dan selama lima musim di sisi biru Manchester, Mahrez merupakan bagian penting dari serangan Pep Guardiola, mencetak 78 gol dan memberikan 56 assist. Mahrez meninggalkan City untuk bergabung dengan klub Saudi Al Ahly dalam kesepakatan senilai £30 juta pada tahun 2023.
Rodri – £62,8 juta/1,1 triliun
Pada musim panas 2019, City dengan tegas menjawab pertanyaan itu dengan merekrut Rodri, yang memecahkan rekor klub sebesar £62,8 juta. Ia telah membuktikan dirinya sebagai salah satu playmaker terbaik di La Liga dan pewaris Sergio Busquets sebagai metronom lini tengah La Roja sejak debutnya bersama Villarreal. Ia terpilih sebagai Pemain Terbaik Liga Champions setelah City memenangkan Treble pada tahun 2022-23 dan ia dinobatkan sebagai Pemain Terbaik Turnamen Kejuaraan Eropa setelah memimpin Spanyol meraih kemenangan di Euro 2024.
Jack Grealish – £100 juta/1,7 triliun+
Mantan lulusan akademi Villa tersebut telah beradaptasi dengan kehidupan di bawah taktik Catalan pada musim keduanya di City, dan menjadi kunci keberhasilan Treble klub, dengan menyediakan 11 assist, meskipun hasil perolehan golnya turun menjadi lima gol dari 50 pertandingan.
Musim lalu, Grealish kurang diandalkan setelah mendatangkan pemain sayap asal Belgia Jeremy Doku. Penurunan performa dan kurangnya dukungan di Etihad menyebabkan ia dikeluarkan dari skuad Three Lions untuk Euro 2024.
